showautoreviews.com – Akan melakukan perawatan berkala pada mobil? Berikut ini perawatan mobil yang penting namun sering sekali terlupakan oleh para penggunanya. Untuk memastikan mobil tetap bernilai tinggi dan nyaman ketika dikendarai, pengguna mobil wajib melakukan pengecekan secara rutin. Tidak hanya kondisi fisik saja, ketika perawatan berkala pastinya kita juga akan memeriksa dan memastikan kalau mobil dalam kondisi yang sehat. Dalam perawatan mobil ini, beberapa pemilik yang masih sering melewatkan perawatan ini.
Perawatan Mobil Yang Penting, Jangan Sampai Dilupakan!
- Filter Udara Kabin Mobil
Perawatan mobil yang masih sering terlupakan yaitu filter udara, filter udara yang ada di dalam kabin berfungsi menyaring udara yang masuk dari luar mobil ke dalam ruangan penumpang. Beberapa kendaraan biasanya menggunakan jenis filter standar dengan fungsi untuk menyaring debu dan berbagai serpihan dari udara. Selain ada juga filter udara kabin dengan karbon aktif yang bisa meredam bau dan berbagai polutan yang masuk ke dalam mobil, perawatan mobil yang satu ini memang cukup sering diabaikan, penggantian filter sebenarnya bisa menambah kenyamanan seluruh penumpang mobil. Tidak perlu khawatir, karena biaya yang dikeluarkan untuk melakukan perawatan rutin mobil ini juga tidak mahal, kamu bisa melakukannya secara berkala, hal ini tentunya akan menjadi investasi yang baik demi kenyamanan dan kesehatan penumpang maupun pemilik mobil. - Pengurasan Cairan Radiator
Perawatan mobil yang penting selanjutnya yaitu pengurasan cairan radiator, ketika sedang perawatan berkala mobil masih ada beberapa pemilik mobil yang berpikir kalau coolant atau cairan pendingin radiator bisa bekerja normal seumur hidup, sehingga banyak pengguna tidak menggantinya. Padahal seiring berjalannya waktu, kualitas cairan ini juga bisa menurun, keseimbangan pH-nya juga akan berkurang dari angka ideal dan lama kelamaan akan muncul timbunan pasir yang ada di dalamnya sehingga menghambat fungsi kerja coolant. Jika kamu meninggalkan hal yang satu ini, maka resikonya sistem pendingin mesin mobil akan terganggu, mesinnya menjadi mudah panas dan akan membuat mobil menjadi mudah mogok. Hanya karena hal kecil, akibatnya ternyata bisa sangat besar, maka dari itu mulai sekarang jangan sampai lewatkan pengecekan mesin yang satu ini. - Penggantian Minyak Rem Mobil
Perawatan yang selanjutnya yaitu penggantian minyak rem mobil, walaupun cairan yang satu ini berada di dalam sistem rem yang tertutup rapat, namun perhatikan kembali kelembaban dari lingkungan yang disekitarnya tetap bisa diserah olehnya. Dengan begitu temperatur minyak akhirnya menjadi semakin rendah jika dalam perawatan rutin mobil diabaikan, tidak hanya itu saja, resiko terjadinya karat dan korosi pada sistem rem hidrolik juga akan semakin besar. Ketika sudah waktunya perawatan berkala, jangan sampai hal yang satu ini ketinggalan. - Penyesuaian Katup/Klep
Perawatan mobil yang penting selanjutnya yaitu Penyesuaian Katup/Klep, setiap mobil pastinya memiliki katup atau klep yang berfungsi untuk mengatur sirkulasi gas pembakaran ke luar dan dalam mesin. Untuk saat ini memang semakin banyak mobil keluaran terbaru yang sudah menggunakan lifter katup dengan sistem otomatis sehingga penyesuaian klep tidak perlu dilakukan. Tapi untuk mobil yang memiliki lifter yang bersistem mekanis, lifter dari katp tersebut yang membutuhkan beberapa pengecekan secara berkala dan juga penyesuaian jika dibutuhkan, jadi jangan sampai kamu melewatkan perawatan yang satu ini. - Kondisi Oli Mesin Mobil
Melakukan perawatan berkala mobil, jangan sampai lupa juga untuk memeriksa kondisi oli pada mobil. Waktu yang terbaik untuk memeriksa oli mesin yaitu ketika mesin masih dalam kondisi yang dingin atau ketika mesin mobil sedang dimatikan. Karena ketika mesin mobil sedang mati, maka oli sedang berada di posisi normal, jadi kamu bisa mengetahui dengan jelas berapa banyak volume oli yang tersisa di mobil kamu. Melakukan perawatan berkala dengan memeriksa oli sangat mudah, kamu hanya perlu menarik dipstick berlabel ‘Oli’, kemudian kamu bisa membersihkan batang pengukur oli, lalu masukan dan tarik kembali. Lalu kamu bisa melihat apakah oli berada dalam batas indikator di ujung dipstick, jika oli jauh dari tanda Full maka kamu perlu menambah oli ke dalamnya.