showautoreviews.com – Berikut ini ada beberapa penyebab turun mesin mobil yang perlu kamu ketahui. Kamu memiliki mobil di rumah? Jika iya, tentunya ada banyak hal yang dapat kamu lakukan untuk perawatan mobil, merawat mesin mobil sangat penting agar mobil dapat digunakan dengan nyaman saat berkendara untuk menghindari kerusakkan hingga menyebabkan turunnya mesin mobil. Meskipun kamu sudah melakukan perawatan mesin mobil dengan teliti, tidak jarang timbul beberapa gangguan yang dapat menyebabkan terjadinya turun mesin mobil, yang menjadi penyebab turunnya mesin mobil sendiri sebenarnya sangat beragam.
Penyebab Turun Mesin Mobil Dan Pencegahannya Yang Wajib Diketahui
- Panas Berlebih/Overheating
Pernah mengalami mobil mogok atau justru kamu sering mengalami mogok? Penyebab mobil mogok ini ada banyak sekali, diantaranya seperti habis bensin, busi mati atau tidak berfungsi atau bisa juga mobil mengalami overheating. Untuk overheating sendiri dapat menyebabkan berbagai kerusakan lainnya seperti silinder melengkung, bercampurnya oli dengan air dan berbagai gangguan pada mesin mobil yang lainya, jika komponen di dalam mesin mengalami kerusakan, sudah pasti kamu harus melakukan turun mesin mobil untuk pengecekan lebih lanjut, hal ini sangat penting diperhatikan agar mobil kamu tidak mudah rusak. - Turun Mesin Mobil Akibat Pelumasan Buruk
Penyebab turun mesin mobil selanjutnya karena sistem pelumasan yang tidak dapat bekerja dengan baik, atau bisa juga karena kamu kehabisan oli mesin mobil. Sistem pelumasan mobil sangat penting diperhatikan, pelumasan mobil ini dibutuhkan untuk menjaga pergesekan di dalam mesin mobil agar tidak terjadi pemanasan yang terlalu tinggi. Sehingga saat sistem pelumasan tidak bekerja dengan baik, tentunya komponen tersebut juga akan mengalami kerusakan karena gesekan tanpa adanya pelumas, sebaiknya kamu mengecek terlebih dahulu berapa liter oli yang tersisa dengan bantuan dipstick oli secara rutin. Selain itu kamu juga perlu memperhatikan indikator oli yang ada pada dashboard mobil, ada gambar cangkir tetesan disana, jika gambar tersebut menyala tandanya mobil kamu bermasalah pada pelumasannya. Bisa jadi hal ini karena kekurangan tekanan, sirkulasi oli yang sangat buruk, khawatir saluran oli ini tersumbat atau pompa oli yang rusak, jika oli mesin mobil tinggal sedikit sebaiknya langsung di bawa ke bengkel. - Timing Belt Putus
Penyebab turunnya mesin mobil selanjutnya bisa jadi karena timing belt yang putus, timing belt ini sendiri memiliki fungsi sebagai penyalur tenaga dari poros engkol, jika terjadi putus pada timing belt, maka nantinya akan terjadi piston dan katup-katupnya bertubrukan. Karena hal ini tentunya akan membuat kerusakan pada katup dan pistonnya, tapi ada juga beberapa kasus yang sama tapi tidak menyebabkan terjadi gangguan pada mesin yang signifikan tapi tetap bisa membuat mobil menjadi mogok dan tidak dapat dihidupkan, jadi sebelum timing belt putus coba cek mesin mobil secara rutin ke bengkel. - Mobil Kemasukan Water Hammer
Penyebab turun mesin mobil selanjutnya mobil kemasukan water hammer, masuknya air melalui saluran hisap yang biasanya terjadi saat mobil melewati jalan tergenang air atau mobil kamu melintasi banjir yang tidak wajar. Air yang masuk ke dalam mobil ini kemudian akan ikut berada di ruang bakar, sehingga tentunya dapat menimbulkan sesuatu yang sangat berbahaya. Hal ini dapat terjadi karena dari piston , maka dapat menyebabkan piston menjadi berlubang atau bahkan bisa saja pecah, gejala ini biasanya disebut dengan water hammer dan sangat bisa menyebabkan turunnya mesin mobil jika tidak ditangani lebih lanjut. Dari beberapa penyebab turunnya mesin mobil dan cara mengatasi mobil yang turun mesin, yang paling utama dalam mengatasi mobil turun mesin sebenarnya bagaimana cara kamu untuk dapat mencegah terjadi gangguan pada mobil kamu. untuk tindakan pencegahan ini yang paling bagus yaitu dengan cara mengantisipasinya dengan merawat mesin mobil setiap waktu, jangan hanya berkendara saja, tapi kamu malas merawat mobilnya, karena jika kamu malas merawat mesin mobilnya yang akan terjadi justru akan lebih banyak kerusakan yang timbul dan gangguan pada mesin mobil sehingga memperburuk kondisi mesin mobil, kalau sudah seperti ini justru kamu akan mengeluarkan banyak uang lagi.