showautoreviews.com – Pada tahun 2022 ini ada tiga pembalap MotoGP yang dinobatkan sebagai legenda. Deretan pembalap tersebut yaitu Max Biaggi, Hugh Anderson, dan Jorge Lorenzo. Anderson sendiri merupakan pembalap asal Selandia Baru, sedangkan Max Biaggi berasal dari Italia, Jorge Lorenzo yang paling muda di antara ketiganya berasal dari Spanyol, Lorenzo tentunya bukan satu-satunya pembalap berstatus legenda asal Negeri Matador. Secara keseluruhan ada beberapa pembalap Spanyol legenda MotoGP, siapa saja mereka? Berikut ini daftar nama pembalap yang dinobatkan menjadi legenda MotoGP
Pembalap Spanyol Legenda MotoGP, Ada Idola Kamu?
Siapa yang tidak mengenal pembalap yang satu ini. Nama Jorge Lorenzo sudah tidak asing di telinga banyak orang. Prestasinya dalam dunia MotoGP memang tidak bisa dianggap sebelah mata, mantan rekan setim Valentino Rossi ini bahkan sudah mengoleksi total 5 gelar juara dunia, 3 di kelas MotoGP dan 2 di kelas 250cc. Ia berhasil mengemas 152 podium di berbagai kelas, dengan 68 di antaranya adalah kemenangan. Ketika pertama kali balapan di kelas premier pada GP Qatar 2008, Jorge Lorenzo langsung berhasil merebut podium setelah menjadi pole sitter.
Kemudian, ia merebut kemenangan di GP Portugal yang merupakan seri balapan ketiga. Di tahun 2010, Lorenzo berhasil mengalahkan Rossi dan merebut gelar juara dunia pertamanya, kemudian selang 2 tahun kemudian ia berhasil mengungguli Dani Pedrosa dan Casey Stoner dalam memperebutkan juara. Lorenzo kembali merebut titel pada tahun 2015 setelah ia berhasil bersaing ketat dengan Rossi. Namun sayangnya, ia pensiun pada tahun 2019 lalu. Jorge Lorenzo sendiri sebenarnya sudah ditetapkan sebagai legenda MotoGP pada 2020. Hanya saja, karena adanya pandemi Covid-19 proses seremoni penobatannya dilaksanakan pada tahun 2022.
Yang selanjutnya yaitu Jorge Martinez. Ia sudah 40 tahun berada di lingkungan paddock MotoGP. Dirinya telah debut pada gelaran GP Spanyol 1982. Sampai saat ini, ia masih aktif sebagai pemilik Aspar Team yang turun balap di kelas Moto2 dan Moto3. Ketika masih menjadi pembalap Grand Prix, Jorge Martinez berprestasi di kelas lightweight.
Ia mengoleksi 4 gelar juara dunia, 1 di kelas 125cc dan 3 di kelas 80cc, yang berhasil ia raih selama 3 tahun berturut turut. Jorge Martinez sendiri meraih tital 37 kemenangan di berbagai kelas, mulai dari 50cc, 80cc, 125cc, dan 250cc, di tahun 2019, Jorge Martinez dinobatkan sebagai legenda MotoGP, dan seremoninya di lakukan di Circuit Ricardo Tormo di Valencia.
Siapa yang tidak mengenal Dani Pedrosa? Selama 18 tahun berkarier di ajang Grand Prix sejak 2001, Dani Pedrosa sudah berhasil merebut 3 gelar juara dunia secara beruntun. 1 di kelas 125cc dan 1 di kelas 250cc, di kelas MotoGP, pembalap berjuluk The Little Samurai tersebut bahkan tiga kali menjadi runner up juara dunia. Dani Pedrosa pernah merebut titel di kelas premier, namun ia konsisten ada di barisan depan dan menjadi penantang gelar.
Ia sempat menjadi salah satu pembalap yang meraih kemenangan paling banyak untuk musim 2012, tapi sayangnya karir Pedrosa banyak terganggu masalah cedera. Dari 2002 hingga 2017, Dani Pedrosa selalu berhasil menang setidaknya satu Grand Prix setiap musimnya, ia pensiun di akhir tahun 2018 setelah sama sekali tidak mendapatkan kemenangan. Kemudian ia dilantik sebagai salah seorang legenda MotoGP.
Nama Alex Criville bisa dibilang sebagai seorang pionir. Ia merupakan pembalap Spanyol pertama yang menang balapan di kelas 500cc pada 1992. Ia juga jadi pembalap Spanyol pertama yang sukses merebut gelar juara dunia kelas premier pada tahun 1999. Selama kariernya di MotoGP, Alex Criville merebut 2 gelar juara dunia,1 dikelas 500 cc dan 1 lagi di kelas 125cc.
Total, ia mengumpulkan 20 kemenangan di semua kategori dan 15 di antaranya yaitu kemenangan di kelas paling tinggi. Ketika GP Catalunya 2016, Alex Criville dinobatkan sebagai legenda MotoGP, ia menjadi legenda asal Spanyol kedua setelah Angel Nieto, itulah beberapa pembalap Spanyol legenda MotoGP, dari beberapa nama tersebut ada nama idola kamu?
