Showautoreviews.com – Balapan motor, termasuk MotoGP merupakan olahraga tim yang mana setiap anggotanya memiliki peranan penting. Pembalap memang tokoh utama yang bisa merebut kemenangan kompetisi, namun setiap pembalap tentunya membutuhkan crew chief untuk menjadi telinga dan tangan kanan garasinya. Crew chief memiliki skill teknisi yang andal, namun secara bersamaan harus memiliki kepekaan seorang psikolog, seorang crew chief harus dapat memahami semua segi teknikal motor, sekaligus harus bisa mengatur irama kerja tim agar suasana di garasi menjadi nyaman. Berikut ini crew chief MotoGP 2022 yang wajib diketahui.
Crew Chief MotoGP 2022 Yang Perlu Kamu Ketahui
- Crew Chief Untuk Yamaha
Yamaha memiliki dua tim yang akan berlaga di MotoGP 2022, Monster Energy Yamaha sebagai tim pabrikan sementara WithU Yamaha RNF merupakan tim satelit. Monster Energy Yamaha ini akan diperkuat Fabio Quartararo dan Franco Morbidelli, untuk kepala krunya, Quartararo akan berpasangan dengan Diego Gubellini yang sudah sejak 2019 bersama dengan El Diablo. Di garasi sebelahnya Morbidelli akan dipasangkan dengan Patrick Primmer, di paddock tim WithU Yamaha RNF, Andrea Dovizioso akan dibantu oleh kepala kru terkenal, Ramon Forcada. Sedangkan rookie Darryn Binder akan berpasangan dengan Noe Herrara, kepala kru berpengalaman yang pernah memimpin kru Moto2 akan membawa Raul Fernandez yang menjadi runner up tahun lalu. - Kepala Kru Tim Ducari
Crew Chief MotoGP 2022 yang selanjutnya Ducati akan menjadi merek motor yang paling banyak mengaspal musim ini. Tidak tanggung-tanggung, pabrikan Borgo Panigele akan menurunkan 4 tim balap yaitu 1 timp pabrikan dan 3 satelit, tim pabrikan Ducati Lenovo akan diperkuat dengan Francesco Bagnaia dan Jack Miller, Crew Chief mereka masih sama seperti yang tahun lalu. Bagnaia juga akan dibantu oleh Christian Gabbarini yang merupakan kru berpengalaman yang pernah jadi anggota tim mengantarkan Caset Stoner juara dunia 2007, sedangkan Miller masih dengan Christian Pupulin. Pramac Racing merupakan tim satelit dan kini menjadi tim independen terbaik tahun lalu, dan masih diperkuat dengan Jorgde Martin dan Johann Zarco, formasi kepala kru juga tidak berubah. Martin masih dipasangakan dengan Daniele Romagnoli, sedangkan Zarco dengan Marco Rigamonti. - Crew Chief Di Tim Honda
Yang selanjutnya yaitu crew chief dari tim Honda yang masih akan mengandalkan tim pabrikan Repsol Honda dan tim satelit LCR di tahun ini, kepaala kru mereka tidak pernh berubah dari tahun lalu sampai tahun ini. Para pembalap Repsol Honda Team, Marc Marquez, dan Pol Espargaro masih akan berpasangan dengan kru andalannya, sementara Marquez masih dengan Santi Hernandez, sedangkan Pol Espargaro adalan Roman Aurin, hal tersebut merupakan pertama kalinya Aurin menjadi kepala kru dengan pembalap yang sama selama dua tahun beruntun, sejak tahun 2016 lalu Aurin menangani pembalap yang berbeda, yaitu Dani Pedrosa, Jack Miller, Takaaki Nakagami, Jorge Lorenzo, Alex Marquez dan Pol Espargaro. Untuk LCR Honda sampai saat ini belum ada perubahan formasi di garasi mereka, Takaaki Nakagami masih dengan Giacomo Guidotti, rekan satu timnya Alex Marquez masih dengan Christophe Bourguignon. - Crew Chief Tim Aprilia
Crew Chief MotoGP 2022 yang selanjutnya yaitu Aprilia Racing masih akan diperkuat oleh pembalap Spanyol andalan mereka, Aleix Espargaro, Aleix yang sudah berada pada tim Aprilia sejak tahun 2017 lalu, mereka masih akan bahu membahu dengan crew chief kepercayaanya, Antonio Jimenez. Sedangkan di garasi sebelahnya, Maverick Vinales yang mana tahun ini akan berlaga semusim penuh di bawah bendera Aprilia, dipasangkan dengan Giovanni Mattarolla, ia juga merupakan crew chief baru yang sebelumnya berperan sebagai chassis engineer. MotoGP 2022 ini akan dipenuhi oleh pembalap muda yang memiliki talenta dan tentunya diharapkan bisa memenangkan pertandingan dan membanggakan tim maupun negaranya. Para pembalap muda berbakat yang agresivitasnya masih cukup tinggi ini tentunya memang memerlukan crew chief yang handal sebagai tangan kanannya untuk membantu kelancaran mereka saat melakukan pertandingan. Dengan seperti itu setingan motor akan menjadi maksimal dan para rider pun dapat berlaga dengan semakin kompetitif.
